Pekan Depan Walkot Agung Bakal Resmikan Taman Labuai Jadi Tempat Nongkrong Anak Milenial Pekanbaru
Pekanbaru - Taman Labuai City Walk sempat mangkrak pembangunannya. Bahkan pada saat selesai diperbaiki akhir tahu lalu, hingga saat ini taman yang berada di sebelah komplek Purna MTq Pekanbaru ini belum dibuka. Namun begitu, Wali Kota Pekanbaru H Agung Nugroho memastikan pekan depan taman yang bakal disulap menjadi pusat kuliner dan jajanan ini bakal dibuka untuk umum.
"Ini sudah selesai, dan malam munggu besok kita buka. Kita liat antusiasme masyarakat Pekanbaru bagaimana. Saya yakin ini bakal ramai karena taman ini juga punya sejarah tersendiri dengan Kota Pelanbaru,” tegas Agung saat meninjau lokasi tersebut pada Ahad (10/8/2025) malam.
Wali Kota (Waki) tidak sendiri, dia juga bersama sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mengelar rapat terbatas membahas bagaimana me-rebranding taman ini lagi.
Dijelaskannya, Taman Labuai akan menjadi kawasan yang dirancang khusus sebagai ruang publik terpadu dengan konsep wisata, edukasi, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Saat ini tersedia 20 gerai untuk pelaku UMKM yang telah banyak diminati. Namun, jumlah tersebut untuk sementara dibatasi. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pekanbaru sedang melakukan kurasi (seleksi) terhadap para pelaku UMKM yang mendaftar.
"Hari ini, kita pantau persiapannya, keadaan tenant, penerangan, fasiltas umum seperti toilet, parkir, kebersihan dan keamanan serta ketertibannya. Jadi, masyarakat atau anak muda Pekanbaru betah nongkrong sambil menikmati makanan atay minuman di Taman Labuai ini," kata Wali Kota Agung.
Di Taman Labuai ini masih terdapat ruang kosong yang memungkinkan pengembangan di masa mendatang.
Pemko membuka peluang kolaborasi dengan berbagai pihak, namun tetap mengutamakan pelaksanaan konsep awal yang telah dirancang.
“Kalau ada aspirasi baru dari masyarakat atau pihak terkait, tentu akan kami pertimbangkan. Namun untuk tahap awal, kami jalankan dulu konsep yang sudah disusun,” kata Agung.
Proses persiapan saat ini juga meliputi penyusunan regulasi dan kelengkapan administrasi. Supaya, pengelolaan Taman Labuai berjalan lancar dan sesuai aturan. Setelah tahap sosialisasi selesai, pelaku UMKM terpilih akan mulai menempati gerai yang telah disiapkan.
“Kita, dalam waktu dekat, siap soft opening untuk Taman Labuai, daripada asetnya terbengkalai. Jika antusias masyarakat tinggi kita aiap berkoordinasi dengan pengadilan untuk memanfaatkan aset PT Palma disebelah lahan ini yang terbengkalai,"kata Agung.
Untuk besok, kata Agung, Ia meminta pihak Kecamatan dan Kelurahan untuk berkorrdinasi dengan Tokoh Masyarakat setempat. Hal ini terkait pembukaaan gerai UMKM di Taman Labuai.(*)
Komentar Anda :