KANDIS, LUDAINEWS.COM-Meski Kapolsek Kandis Kompol David Ricardo, S.I.K baru sidak / monitor dugaan perjudian kurang dari sebulan yang lalu, tepatnya pada 17 Oktober 2023, nyatanya kegiatan judi Gelper atau meja ikan-ikan masih beroperasi di wilayah Hukum Polsek Kandis. Tepatnya di sebuah warung Jl. Lintas gelombang-Petapahan, KM 2 tim media menjumpai sebuah meja judi Gelper Ikan-ikan, terpantau dalam keadaan hidup, Kamis dinihari (9/11).

Kegiatan terlarang itu telah lama menjadi momok meresahkan bagi masyarakat Kandis, Kab. Siak. Betapa cerdiknya para penyedia meja judi Gelper Ikan-ikan mengelabui aparat Polsek Kandis, belum sampai 1 bulan Kapolsek Kompol David Ricardo, S.I.K bersama anggota sidak aktivitas judi gelper ikan-ikan dengan hasil nihil, hingga terbit pemberitaan dengan judul "Judi Gelper di Jalan Gelombang Kandis Hoax", namun pada Kamis dinihari (9/11) tim media masih menemukan aktivitas judi Gelper ikan-ikan di sebuah warung Jl. Lintas gelombang-Petapahan, KM 2 Kel. Simpang Belutu, Kandis.

Warga Kandis Yeyen menyayangkan masih adanya aktivitas terlarang itu di wilayah Kandis karena sangat meresahkan masyarakat terutama kaum ibu-ibu. "Heran juga bang, padahal belum lama ini orang Polsek turun tapi masih ada juga judi (Ikan-ikan-red) yang begitu. Takut pula kami nanti suami kami pula yang main kesitu, amit-amitlah bang" ujarnya.

Terpisah, aktivis Kagotra M. Rido dengan tegas meminta aparat Polda Riau dan Polres Siak untuk turun dan serius menangani tindak pidana perjudian tersebut. "Tolong disapu bersih komandan, jangan menunggu ada generasi muda kita yang jadi korban candu judi haram tersebut" tandasnya.

Sementara, Kapolsek Kandis Kompol David Ricardo, S.I.K melalui humas Rian menyampaikan terima kasih atas informasi yang disampaikan. Pihaknya mengatakan akan segera menindak lanjuti temuan rekan-rekan Pers.

"Untuk monitoring, antisipasi dan sosialisasi terkait dengan judi gelper kami sudah lakukan sesuai dengan laporan yang ada, bahwa kemudian hari ini aktifitas tersebut kembali berjalan maka akan segera kami tindak lanjuti" tuturnya saat dikonfirmasi wartawan.

Informasi yang dirangkum tim media, meja judi Gelper ikan-ikan itu milik Anton Medan yang di handle oleh Marusaha Manalu alias Seka selaku Korlap. (Tim)